masihkah kau menyayangiku?

Thursday, April 7, 2011
untuk seseorang disana...
sekian lama, bahkan begitu lama aku mengenalmu, menjadi bagian dari hidupmu. tapi cukupkah kau mengenaliku? cukupkah kau mengerti perasaanku? sedangkan aku selalu dan tak pernah berhenti untuk mengenali dirimu. tak pernah ingin aku melewatkan sedikitpun tentang dirimu.



untuk seseorang disana...
tak pernah aku mengenal lelah untuk mendapatkan perhatianmu walau hanya sedikit ku dapatkan itu. tak pernah aku mencoba berhenti untuk mendapatkan sayangmu, walau terkadang begitu kau terlihat tak peduli dengan apa yang ku lakukan.


untuk seseorang disana...
apa salah jika aku selalu berharap, akan ada waktunya aku bisa mendapatkan perhatianmu yang utuh, bisa mendapatkan hangatnya sentuhan tanganmu, bisa merasakan hangatnya dekapanmu. apa aku salah?? apa mungkin aku tak pantas mendapatkannya??
aku.. jika kau sadar, aku adalah bagian hidupmu yg takdirpun tak akan bisa mengubahnya. tapi kenapa kau perlakukan aku seperti ini? ini benar-benar tidak adil untuk ku jalani.


untuk seseorang disana...


masihkah kau menyayangiku, jika sedetikpun tak pernah kau mencoba menanyakan tentangku.
masihkah kau menyayangiku, jika tak pernah terlintas dipikiranmu untuk mendampingiku
masihkah kau menyayangiku, jika teleponmu ternyata bukan untuk menanyakan keberadaanku
masihkah kau menyayangiku, jika kedatanganmu ternyata bukan untukku.

aku... selalu haus akan kasih sayangmu, tapi kau tak pernah memahimanya, bahkan memberikannya. kau terlalu sibuk dengan duniamu sendiri, hingga kau tak tau apa yg terjadi dengan hidupku. aku disini selalu membutuhkan genggaman tanganmu untuk menopangku agar tak terjatuh. tapi kau tetap diam di tempatmu tanpa pernah mencoba menoleh ke arahku..
hingga suatu hari, kau membuatku merasa bersalah dengan kebenaran yang aku lakukan, dan jujur aku tak mengira kau akan ucapkan kata-kata itu. apa kau tahu, jika kata-katamu itu sungguh menyakitkanku?? aku selalu mencoba untuk mengerti semua keadaanmu, tapi kenapa itupun tetap selalu salah? apa yang kau mau dariku? apa yang harus aku lakukan lagi untukmu?
kau yang keliru, tapi kenapa aku yang harus menanggung semua beban ini? kau selalu membuatku menangis tanpa pernah kau mencoba untuk menghapus air mata itu.. 


dan sekarang tetap satu tanya untuk seseorang disana...


MASIHKAH KAU MENYAYANGIKU??

0 komentar: